Orang boleh pandai setinggi Langit, tapi selama ia tak menulis ia akan hilang di dalam masyarakat (Pramoedya Ananta Toer)

My Inspiration...

Rabu, 28 September 2011

Pada kali ini saya sedikit banyak akan menceritakan hal yang gag begitu penting sih,,, tapi karena hal itu membuat saya sontak sadar dan termotivasi untuk lebih mensyukuri hidup ini,,
Baiklah akan saya mulai,,, check this out guys.. =D
        Tepatnya pada hari Minggu, 25 September 2011 kemarin, suasana kota Malang yang bisa dibilang agak panas karena waktu udah menunjukkan pukul 3 sore. Saya bergegas untuk pergi ke kampus guna memenuhi kewajiban saya sebagai mahasiswi. Ya,, kewajiban sebagai seorang Mahasiswi,, pergi ke kampus untuk kerja kelompok menyelesaikan tugas kelompok mata kuliah, heheJ. Pada saat pergi ke kampus aku udah Bad Mood banget males buat kerja kelompok karena beberapa hal, yang pertama karena gag bisa menikmati weekend dengan bersantai di kost, dan karena sehari sebelumnya aku udah ngerjaen tugas tersebut mulai pagi sampek malem, ditambah lagi aku udah BeTe banget ama someone (tiiitt,,* di sensor) karena dia udah melepaskan tanggung jawabnya sebagai anggota kelompok. Rencananya Q ma temen-temen  ingin gag nyapa dia pas kerja kelompok itu, karena dia gag jelasin kepada Q ma 2 anggota kelompok yang lain,  alasan dia pulang ke rumahnya di suatu kota di provinsi Jawa Timur tersebut, eh dia malah langsung nyelonong pulang aja tanpa ada kejelasan sebab-akibatnya. 

        Setelah berjalan selama 15 menit dari kost ke kampus, akhirnya Q sampek juga di Joglo (tempat kelompokQ biasa mengerjakan setiap  tugas-tugas mata kuliah). Mungkin karena terlalu lelet jalan, dan aku pun telat dari jam yang telah disepakati. Pada waktu udah sampai di joglo tersebut ternyata semua ketiga anggota kelompokQ udah berkumpul disana, dan aku melihat ada suatu keganjilan disana. Orang yang awalnya ingin gag Q sapa, tiba-tiba senyum-senyum gag jelas gitu,, seketika Q bingung donk,, kenapa anak ini???...
Eh ternyata teman baikQ (anggap saja namanya nisaa) ternyata dia udah bilang semuanya kepada temen yang mau gag tak sapa tersebut (anggap juga namanya Bisma) tentang semua uneg-uneg Q karena dia gag dateng kerja kelompok kemarin. Emang sih pas kerja kelompok dua hari sebelumnya Q marah banget soalnya kelompokQ udah ngerjain rekaman suara.  eh,, rekaman gag keluar suaranya malah laptop ama speaker jadi korban, semuanya jadi error. Lha pas itu Q langsung kalang kabut dan berniat menyusul Bisma ke kotanya (*bicara gitu dalam keadaan gag sadar). Setelah Q bilang kayak gitu,, temen kelompokku langsung menertawakanQ, mungkin mereka tertawa gara-gara ucapanku yang nyeleneh kali ya??? Hehehe,, maklumlah ucapan orang yang lagi marah.
        Paling gara-gara cerita dari nisaa dan elfa tersebut,, Bisma merasa bersalah kali ya? Itu sebabnya dia senyam-senyum gag jelas gitu ke Q,,, kemudian dia langsung cerita tentang alasan dia pulkam kemarin... setelah cerita panjang * lebar *tinggi (alay.com), Q baru nyadar kalo alsan dia pulang itu mulia banget,,, dia pulkam demi masa depan keponakannya, ya,,, masa depan untuk mendapatkan pendidikan, dia mendaftarkan keponakannya tersebut kesekolah barunya, kerena ada masalah intern, jadi keponakannya tersebut pindah sekolah. Kemudian tidak disengaja pula, kemudian Bisma menceritakan sedikit tentang keluarganya kepada Aku, Nisaa, dan Elfa.. setalh bercerita tersebut Aku baru tau kalau dia udah ditinggal sama Sang ayah tercinta karena suatu penyakit yang diderita. Pada saat dia bercerita tentang Ayahnya tersebut,, tiba-tiba air mata ini
Menetes tak terbendung lagi.. aku bisa merasakan apa yang Bisma rasakan tersebut, dan pada saat aku menatap wajah Bisma, aku melihat ekspresi wajah yang gag pernah aku liat sebelumnya, ekspresi wajahnya menjadi murung. Setelah bercerita cukup lama,, tak terasa waktu udah menunjukkan udah senja (udah adzan magrib juga).. kemudian kami memutuskan untuk menyudahi kerja kelompok pada hari itu dan bergegas untuk pulang. Pada saat akan pulang Q inget kata-kata yang Bisma ucapkan pada Q.. dia bilang “bersyukurlah karena kamu masih mempunyai keluarga yang lengkap” lalu Dia juga bilang ”jangan lupa sholat,, doakan orangtua mu disetiap kamu sholat..”. mendengar kata-kata itu aku langsung sadar betapa selama ini aku sering menyepelehkan hal-hal tersebut,,,T_T
        Terimakasih teman atas semua hal-hal penting yang kau ucapkan padaku,, jujur banyak kata-kata mu yang membuat aku sadar tentang arti sebuah kehidupan dan pentingnya sebuah keluarga. Maybe you are my inspiration,, yang selalu memotivasi hidup ini untuk lebih baik lagi dari sebelumnya,,, =D
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Copyright © 2011. Indrie's Site - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Inspired by Sportapolis Shape5.com
Proudly powered by Blogger